Selasa, 27 Januari 2015

Kekaguman

 Kekaguman

Subhanallah 
warna jinggamu kembali meredup di hati , menawari seberkas sinar 
memompakan darah dan detak jantung dalam alunan nada serasi 
merenda bingkai emas

Subhanallah 
penanda itu mengirim kembali mimpi yang sempat berhenti
melantunkan tembang harapan
meniupkan seruling kehidupan
dalam lukisan hari-hari
di penghujung Januari

28 Januari 2015


Tidak ada komentar:
Write Comments



Entri yang Diunggulkan

Puisi-Puisiku

  Puisi-Puisiku Oleh: Khatijah   1.        MENDEKAP HARAP Kupatahkan ragu di tiang rapuh Menjaga rasa cita pada setia Di cadas lin...